Hai! Kenalin ini namanya Ali. Dia kucing kesayanganku banget. Rasnya domestik, jenis kelaminnya jantan, sekarang umurnya sekitar 6 bulan. Ali itu kucing yang lincah banget, suka ngajak main dan seneng banget kalau diajak main. Alhamdulillah dia sudah vaksin.
Ada asal usul kenapa sekarang dia ada di rumahku. Dulu, aku ada tes renang dari sekolah, dan aku pergi tes ke kolam renang Ciheleut yang ada di kota Subang. Waktu itu lagi musim hujan, jadi sekitar jam 3 sore pada saat itu lagi hujan dan awannya gelap banget, karena lagi nunggu jemputan, aku berteduh dulu di pos ojek dekat parkiran depan tempat berenang itu. Tiba-tiba aku denger suara anak kucing dan kedengarannya dekat. Setelah dicari-cari ternyata ada kucing di bawah tong sampah dengan badan kurus dan basah kuyup terkena hujan, mungkin pada saat itu Ali lagi berteduh di sana tapi sudah terlanjur kebasahan. Akhirnya karena kasian, aku bawa dia pulang. Aku bawa dia dibalut handukku yg tidak terlalu basah, kasian dia, menggigil kedinginan dan tanpa induknya 😢😢😢
Setelah di bawa pulang, aku keringin dia pake blower di rumahku, dan liat di badannya banyak kutunya, jadi sekalian aja aku kasih bedak kutu. Setelah itu, aku simpan dia di kandang. Aku beri dia makanan wet food untuk kitten dan susu karena umur dia masih sekitar 1 bulan pada waktu itu juga aku kasih kotak berisi pasir untuk dia buang air. Alhamdulillah, dia makan lahap banget, mungkin belum makan 😢
Dan hebatnya dia ngerti sendiri waktu mau buang air, dia langsung jalan ke kotak pasir itu.
Itu adalah hal yg paling aku ingat dan aku banggakan dari Ali kucingku :)
Oh iya, dulu dia sebesar ini loh...
Nah, karena dulu dia masih kecil, jadi kalau minum suka tumpah-tumpah hihihi
Sekarang, dia sudah besar, sudah jinak, dan banyak teman. Sempat waktu itu ada orang Korea mau adopsi dia, tapi sama aku gak diizinin hehehe.. Karena, aku sayang banget sama Ali. Walaupun sekarang aku di Surabaya dan jauh banget dari Subang, tapi aku gak mau Ali diadopsi oleh oranglain 😁
Berikut adalah foto-foto Ali.
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Selanjutnya, kenalin dia namanya Jason Miras!
Hihihi, liat dia lucu kan? 😋 Dia anak dari kucingku Jessie dan Lollypop. Campuran ras anggora dan domestik. Jason adalah kucing jantan. Sekarang dia umurnya hampir 1 tahun. Kucing ini sangaaatt menggemaskan, kenapa? Karena dia itu gak akan nyakar atau menggigit kalau digendong, bahkan sekarang dia lagi masa-masanya birahi. Ekornya yang lurus banget jadi ciri khas dia, dan ekornya gak bisa diem kecuali dia lagi tidur pulas. Jason itu apet (betah) banget sama ayah. Kalau ayah manggil pasti langsung dateng. Entah kenapa kalau dipanggil sama yang lain suka gak nyamperin ketika dipanggil. Jason itu 5 bersaudara, tapi 1 nya mati. Jadi sekarang cuma 4 bersaudara, yang pertama Jason, kedua Kevin, ketiga Theodore, keempat Husky. Kevin sudah diadopsi sama pamanku, Theodore sudah diadopsi oleh teman ayahku, dan Husky sudah diadopsi oleh pembeli dari petshop ku. Jadi kini tinggal Jason sendiri di rumahku. Berikut adalah foto-foto Jason.
Hihihi, lucu kan? Kalau mau liat, silahkan mampir ke petshop ku yaaa 😆
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Temon adalah kucing ras domestik dan jenis kelaminnya betina. Dulu, dia adalah guardian cat di rumahku karena dia suka pulang pergi terus. Awalnya, Temon ditemukan di pintu belakang rumahku, dulu dia masih kecil banget sama seperti Ali, sekitar 1 bulan. Tapi dulu dia datang bersama saudara-saudaranya. Dan semakin besar, jadi tinggal dia sendiri yang masih sering ke rumahku, saudara-saudara nya yang lain pergi termasuk induknya. Akhirnya, dia terus berada di rumahku. Sampai pernah dia dikawinin sama kucingku yang anggora, dan itu pertama kalinya dia dikurung di kandang karena lagi hamil sampai melahirkan dia terus dikurung di kandang. Setelah itu anak-anaknya gak berumur panjang 😢 sampai akhirnya Temon disteril sama dokter hewan yang suka melayani vaksin di petshop ku, kenapa Temon disteril? Karena dia suka pulang pergi dari rumah, dia menemui kekasih sejatinya yang bernama Bambang (nama itu diberikan oleh ibuku) :v
Nah kadang setiap dia pulang suka hamil, jadi dikhawatirkan banyak anak kucing yang terlantar dan gak keurus nantinya, jadi terpaksa Temon harus disteril. Tapi, itu tidak membuat temon menjadi kucing lesu, dia masih nafsu makan dan masih terus menemui Bambang di SMP sebelah rumah. Begitulah kisah Temon, xixixi.
Berikut foto-foto Temon.
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Sekian cerita kucing-kucingku hari ini. Akan ada next kucing-kucing yang akan aku update di blog ini jadi jangan lupa baca yaaa.
Arigatou Gozaimasu minna san 😉
0 komentar:
Posting Komentar